higher order thinking (beerfikir tingkat tinggi)



HIGHER-ORDER THINKING (BERFIKIR TINGKAT TINGGI) DALAM PROSES PEMBELAJARAN KIMIA
Berfikir merupakan suatu kegiatan mental yanng dialami seseorang jika mereka dihadapkan pada suatu masalah atau situasi yang harus dipecahkan.
Beberapa ahli membedakan kegiatan berfikir menjadi beberapa jenjang,yaitu berfikir tingkat tinggi (higher order thinking) dan berfikir tingkat rendah (lower order thingking).berfikir tingkat tinggi disebut gabungan dari berfikir kritis,berfikir kreatif,dan berfikir pengetahuan dasar.
Keterampilan berpikir dapat didefinisikan sebagai proses kognitif yang dipecah-pecah ke dalam langkah-langkah nyata yang kemudian digunakan sebagai pedoman berpikir. proses kognitif inferring harus dipecah ke dalam langkah-langkah sebagai berikut:
(a)    mengidentifikasi pertanyaan atau fokus kesimpulan yang akan dibuat,
(b)   mengidentifikasi fakta yang diketahui,
(c)    mengidentifikasi pengetahuan yang relevan yang telah diketahui sebelumnya, dan
(d)   membuat perumusan prediksi hasil akhir.
Dalam perkembangannya remembering, understanding, applying dikategorikan dalam recalling dan processing, sedangkan analysing dan evaluating dikategorikan dalam critical thinking dan yang terakhir creating dikategorikan dalam creative thinking. Kemudian bagaimana mewujudkan HOTS ini dalam pembelajaran? Jawabannya adalah mengintegrasikan level berpikir ini dalam proses belajar dan evaluasi. Dalam proses pembelajaran paling sedikit harus melibatkan pendekatan saintifik 5M, sedangkan dalam evaluasi soal-soal yang dikembangkan harus tidak hanya terbatas pada level applying namun sampai pada creating. 
Kemampuan berpikir merupakan proses keterampilan yang bisa dilatihkan, Artinya dengan menciptakan suasana pembelajaran yang kondunsif  akan merangsang siswa untuk meningkatkan kemampuan berpikir. Oleh karena itu maka guru diharapkan untuk mencari metode dan strategi pembelajaran yang dampaknya dapat menigkatkan kemampuan berpikir siswa.
Di Indonesia, proses pembelajaran yang melatih siswa berpikir tingkat tinggi memiliki beberapa kendala. Salah satunya adalah terlalu dominannya peran guru di sekolah sebagai penyebar ilmu atau sumber ilmu (teacher center) belum student center; dan fokus pendidikan di sekolah lebih pada yang bersifat menghafal/pengetahuan faktual. Siswa hanya dianggap sebagai sebuah wadah yang akan diisi dengan ilmu oleh guru. Kendala lain yang sebenarnya sudah cukup klasik namun memang sulit dipecahkan, adalah sistem penilaian prestasi siswa yang lebih banyak didasarkan melalui tes-tes yang sifatnya menguji kemampuan kognitif tingkat rendah. Siswa yang dicap sebagai siswa yang pintar atau sukses adalah siswa yang lulus ujian. Ini merupakan masalah lama yang sampai sekarang masih merupakan polemik yang cukup seru bagi dunia pendidikan di Indonesia. Bagaimana menurut saudara ?

Komentar

  1. HOTS merupakan salah satu pendekatan dalam pembelajaran dimana siswa diajarkan untuk berfikir kritis, logis, reflektif, metakognitif, dan berpikir kreatif. bagaimana cara meningkatkan kemampuan berpikir siswa untuk berfikir kritis dan kreatif dalam pembelajaran ?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kemampuan berpikir merupakan proses keterampilan yang bisa dilatihkan, Artinya dengan menciptakan suasana pembelajaran yang kondunsif akan merangsang siswa untuk meningkatkan kemampuan berpikir. Oleh karena itu maka guru diharapkan untuk mencari metode dan strategi pembelajaran yang dampaknya dapat menigkatkan kemampuan berpikir siswa.
      Mendorong anak untuk dapat berfikit tingkat tinggi dapat Anda lakukan dengan cara memberikan kegiatan seperti berikut:

      membuat, membangkitkan ide-ide baru, merancang, merencanakan, memproduksi dan menciptakan

      Mengevaluasi, membenarkan keptusan atau tindakan, mengkritik, menilai.

      Menganalisis, memecahkan informasi menjadi bagian-bagian untuk mengeksplorasi hubungan-hubungan, mengorganisir dan mengintrogasi

      menerapkan, melaksanakan, menggunakan, dan melaksanakan

      memahami, menerapkan ide, menafsirkan, meringkas, mengelompokkan menjelaskan

      mengingat, menggambarkan, membuat daftar.

      Hapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

KETERLAKSANAAN PRAKTIKUM DALAM PEMBELAJARAN KIMIA DI SMA

INOVASI DALAM PEMBELAJARAN KIMIA

ETNOKIMIA DI BUMI PUSAKO BETUAH NEGERI JAMBI (KEARIFAN LOKAL MASYARAKAT KERINCI-JAMBI)